ACC UGM

=&0=& Internet memang merupakan media luar biasa yang dapat menghubungkan satu kesatuan dan bagian-bagian. Bayangkan saja jika ketika anda tidak lagi perlu untuk membuat surat lamaran kemudian anda berjalan dari kantor satu ke kantor yang lain, dibawah terik matahari yang sungguh merepotkan. Kini teknologi internet ternyata dapat membantu anda mempermudah mencari pekerjaan apapun yang anda inginkan. Banyak media online yang menyediakan portal untuk spesialis pencari lowongan kerja/job seekers” , prosesnya sangat mudah dan cepat. Namun demikian, tetap saja kiat tidak boleh menyepelekannya. Dibawah ini ada sharing sedikit tips mencari =&1=&

1. Siapkan terlebih dahulu semua berkas-berkas dengan benar dan lengkap dalam bentuk file dokumen, untuk pengiriman via online, di utamakan agar dapat di scan dengan scan warna agar semua berkas aslinya dapat baca dengan jelas dan sesuai aslinya. Anda harus memikirkan apakah lamaran kerja yang akan anda masukkan akan langsung di kirim ke website perusahaan langsung atau melalui portal penyedia lowongan kerja.
2. Isi dan lengkapi biodata pribadi anda dengan jelas, isi yang lengkap seperti latar belakang pendidikan,pengalaman kerja, lokasi tempat tinggal, kontak person yang jelas (semua harus di cantumkan dalam pembuatan kurikulum vitae/CV), nah sebagai nilai jual dan tambahan informasi yang jelas usahakan dapat melampirkan angka pendapatan yang diharapkan dan pendapatan terakhir di tempat kerja sebelumnya (jika ada). Masukkan informasinya selengkap mungkin agar menjadi referensi yang baik buat perusahaan.
3. Tulislah surat lamaran anda dengan benar, rapi, enak dibaca, terstruktur, berurutan dan jelas. Format tulisannya juga jelas, mulai dari font, paragraf, jenis tulisan. Nah, biasanya ukuran standart untuk sebuah font lamaran kerja adalah berkisar antara 10 hingga 12pt.
4. Buat surat lamaran standart seperti pada saat pembuatan surat lamaran yang dikirimkan secara langsung (hard copy). Disana agar disebutkan juga posisi apa yang diinginkan dalam perusahaan tersebut, dan sekali lagi agar jangan pernah lupa untuk mencantumkan alamat telpon, atau alamat rumah agar pihak perusahaan mudah menghubungi anda.
5. Kirim lamaran yang telah anda buat dengan hanya di posisi yang benar-benar anda inginkan, yang pasti usahakan sesuai dengan background, pengalaman, bakat dan minat anda. Kita dapat dengan mudah memilih kategori lowongan yang dapat anda sesuaikan di situs-situs terkenal penyedia informasi lowongan kerja. Biasanya di situs-situs tersebut bukan hanya memberikan informasi perihal lowongan kerja yang ada, akan tetapi juga ada tips-tips dan informasi penting lainnya dalam dunia kerja.
6. Setelah memasukkan surat lamaran tersebut via internet, jangan langsung dibiarkan saja tunggu panggilan, selalu awasi dan pantau perkembangannya. Apakah perusahaan itu sudah menutup posisi lamaran tersebut. Dan biasanya memang kalau memenuhi kriteria, kita akan di hubungi baik via telpon maupun via email. Jadi usahakan sering-sering buka email untuk jaga-jaga kalau kalau lamaran anda di terima. Saat ini sudah banyak handphone yang sudah mengadopsi push mail, sebagai sarana kemudahan dalam mengirim dan menerima email.

Nah sebagai tambahan informasi, berikut dibawah ini ada beberapa alamat website yang menjadi website populer tempat pencarian lowongan kerja yang patut di coba :

• Lowongan-pekerjaan.com
• Bursa-lowongan.com
• Lowongankerja.com
• Datakarir.com
• Spotindo.com
• Lowongan-kerja-baru.com
• Lokerindonesia.com
• Gudanglowongankerja.com
• Jobspromo.com
• Ekarir.com
• Loker.web.id
• Inforbursakerja.com
• Plazalowongan.com
• Detikjobs.com
• Jobsdb.com
• Jobstreet.com
• Jobindo.com
• Lowonganpekerjaanku.com
• Jakjobs.com
• Klikkarir.com
• Karir.com

Dan masih banyak lagi portal-portal penyedia informasi =&2=& yang dapat dengan mudah di temui di internet. Nah, satu lagi..misalkan anda ingin melamar sebuah pekerjaan di perusahaan yang sudah ada tentukan, yang sudah ada incar. Maka trik untuk bisa mengirim lamaran via online adalah mendapatkan informasi alamat email perusahaan tersebut. Kalau bisa lebih bagus mendapatkan informasi alamat email HRD/bag Recruitmennya langsung. Biasanya beberapa perusahaan bisa terdeteksi emailnya di internet. Coba saja search di google, kemudian masukkan kata kunci : “email<>nama perusahaan” bisa juga disertakan dengan kata kunci “recruitment” atau HRD, inisiatif sendiri sampai sudah ketemu alamat email tersebut. Sekian sharing dari saya. 

Apa sobat semua sudah pernah berhasil mengirim lamaran langsung via online di internet, dan sekarang sudah di terima/sudah bekerja? read more

Berikut saya sharing kepada Anda beberapa tips-tips cari kerja on the net atau trik mencari pekerjaan di internet. Sebagaimana yang telah kita ketahui bersama bahwa perkembangan dunia digital memang bisa mempermudah segalanya, termasuk untuk mencari lowongan pekerjaan. Tapi masalahnya adalah kesulitan saat proses mencari pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan serta karier terdahulu kita.

Anda bisa menghabiskan waktu berjam-jam berseluncur di internet (dunia maya) untuk mencari pekerjaan. Tidak heran setelah itu muncul rasa lelah dan jenuh serta berujung putus asa. Nah agar hal-hal tersebut tidak terjadi, cobalah beberapa tips dan trik berikut supaya proses mencari pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien :
read more

Memiliki gaji tetapi hanya numpang lewat di dompet kita, tentu sangat menyedihkan ya…. Kita merasa sudah bekerja keras, bekerja dengan smart tetapi hasil yang kita dapat tidak sesuai dengan pengorbanan kita. Apakah kita layak meminta kenaikan gaji? Apa penyebab gaji kita tidak mengalami kenaikan? Berikut ini adalah 10 penyebab mengapa gaji kita tidak mengalami peningkatan.

Mengharap gaji naik, tetapi tidak diiringi dengan kinerja yang baik dan loyalitas terhadap perusahaan, ini artinya kita belum layak untuk naik gaji. Jadi terima saja kenyataannya karena kita memang belum layak untuk mendapat gaji yang lebih dari sebelumnya. read more

Manusia memang tak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Namun, berbagai pilihan di masa depan ada di tangan Anda. Anda bisa menentukan sendiri, ingin menjadi apa di masa depan, dan mengusahakannya dari sekarang. “Berangkat dari cita-cita, mulailah menyiapkan karir dari sekarang,” ujar Dudun A.F. Sidiq, Head of Competence and Assessment Center PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) saat mengisi Career Workshop, Jumat (7/5) lalu.

Globalisasi menuntut Anda untuk semakin kompetitif dalam dunia kerja. Lantas, apa saja yang harus dipersiapkan dalam membangun karir?

1. Find your passion

Passion dapat diartikan sebagai hasrat, kesenangan, atau gairah. Passion Anda meliputi kegiatan-kegiatan yang menarik minat, digemari, dan membuat hati senang. Cara mengetahui passion Anda adalah dengan mengenali diri sendiri. Temukan apa yang menjadi tujuan dan cita-cita hidup Anda. “Temukan hal apa yang paling teman-teman senangi, yang membuat teman-teman bahagia, atau merasa berarti,” papar Dudun. read more

Dahulu semua berjalan seperti direncanakan. Bangun pagi, pergi sekolah atau kuliah, makan dua kali sehari, dan kemudian menghabiskan waktu bersama orang-orang terkasih. Namun semua berubah ketika sudah menjadi sarjana dan meniti karir untuk bekerja.

Meniti karir di sebuah perusahaan besar merupakan salah satu opsi yang menarik bagi kebanyakan orang. Lulus, melamar ke perusahaan terkenal, diterima, berkarir, dan mendapatkan uang berlimpah. Namun tentu saja, semakin besar dan terkenal perusahaannya  maka semakin banyak pula pesaingnya.

Begitu banyak orang yang memiliki impian untuk bergabung dengan perusahaan-perusahaan terkenal dan besar. Impian yang begitu menggebu-gebu ini terkadang menjadi bumerang bagi diri sendiri ketika kita terpeleset dan terpedaya oleh tangan-tangan jahil yang mencoba mencari keuntungan sesaat. read more

Pernahkan Anda menghadapi wawancara kerja? Wawancara kerja adalah salah satu rangkaian dalam proses rekrutmen perusahaan. Biasanya akan ada pertanyaan yang mengarah kepada kelebihan dan kekurangan diri Anda. Nah, terkait menyatakan kekurangan diri, bagaimana caranya agar Anda mampu menjawab kekurangan diri tanpa menjatuhkan diri Anda? Penasaran?

Kami akan mencoba berbagi tip bagaimana cara mengungkapkan kelemahan diri tapi tanpa menjatuhkan diri Anda. Manajer HR ECC UGM, Nurulhusna Amriyani Putri, M.Psi., atau yang akrab disapa dengan Nurul, berbagi tip untuk Anda. Simak, yuk!

1.    Mengungkapkan kelemahan baiknya diimbangi dengan usaha yang Anda lakukan untuk meminimalisir kelemahan tersebut

Misalnya Anda pelupa, katakan hal tersebut namun juga sebutkan usaha Anda untuk meminimalisir sifat tersebut misalnya dengan membuat catatan kecil atau selalu mencatat kegiatan2 yang akan dilakukan di buku catatan read more

Bagi Anda fresh graduate yang baru saja lulus wajar apabila masih mewarisi sifat egosentris atau idealisme yang tinggi. Saat memasuki dunia karir pun kadang idealisme tersebut masih terbawa, dan tidak jarang bersinggungan dengan kepentingan perusahaan. Lalu pada akhirnya memutuskan untuk resign dan pindah ke perusahaan lainnya. Nah, bagaimana agar terhindar dari kebiasaan “kutu loncat” tersebut? Simak tip berikut yuk!

Selalu Bersyukur
Maknai sebuah pekerjaan sebagai sebuah rezeki, begitu yang disampaikan Sri Muliati Abdullah, M.A.,Psi. Senior Assesor Bidang Psikologi ECC UGM. Lakukan dengan bentuk keseriusan dalam bekerja, juga bersungguh-sungguh. “Ingat di luar sana masih banyak yang butuh pekerjaan, mencari nafkah,” tandas wanita yang kerap disapa dengan Lia ini.

Tanamkan Komitmen
Beradaptasi mutlak dilakukan dalam lingkungan baru, tidak mungkin tidak. Lia berujar agar segera menyesuaikan dengan kondisi sosial di lingkungan kerja. Kasus yang umum terjadi pada “kutu loncat” adalah kegagalan dalam beradaptasi, kemudian menambahkan, jika sudah saling mengenal dan memahami maka relasi pun bisa terbangun dengan nyaman. read more

Ketika menjalani sesuatu untuk pertama kali, wajar bila Anda melakukan kesalahan. Termasuk juga ketika pertama kali menghadapi wawancara kerja, ada kemungkinan Anda akan melakukan kesalahan-kesalahan kecil ketika minim persiapan. Meski baru pertama, Anda masih dapat berusaha untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi.

Apa saja kesalahan-kesalahan dalam wawancara kerja yang biasa dilakukan fresh graduates? Mari simak lansiran dari okezone.com  dan tip dari Rudi Widiyanto, M.Psi., Psikolog berikut ini!

1. Tak Punya Kegiatan Pasca 

Pewawancara sering melontarkan pertanyaan mengenai kesibukan pelamar setelah lulus. Sebagian besar pelamar memberikan jawaban normatif semacam ‘sedang mencari kerja’ atau ‘membantu orang tua’. Jawaban seperti ini tidak akan memberikan nilai lebih di mata pewawancara. Anda harus memiliki aktivitas setelah lulus yang dapat diceritakan kepada pewawancara. “Tidak harus kegiatan bekerja, Anda bisa ikut kursus, parttime blogger, atau menjadi relawan,” saran Rudi. read more

Kamu pasti pernah merasakan betapa sulitnya mencari pekerjaan saat ini, bukan? Kondisi perekonomian yang semakin sulit dan tingginya tingkat persaingan sesama pencari kerja mengharuskan kita untuk lebih kreatif dan jeli melihat potensi yang ada. Nah, bagaimana jika kita berada dalam posisi yang biasa-biasa saja artinya dinilai dari skill kemampuan kita biasa saja tidak ada yang menonjol atau jikapun kita sudah melihat suatu peluang usaha namun terkendala modal sehingga belum bisa memulainya. Namun keadaan tersebut janganlah membuat kita berkecil hati karena masih ada banyak sekali peluang kerja di luar sana yang bisa kamu jadikan pilihan berkarir. Oke berikut ini beberapa tips yang bisa kamu terapkan dan mudah-mudahan bisa membantu kamu mendapatkan pekerjaan dengan cepat. read more